Sungguh, betapa mulia, agung, dan sulitnya tema tulisan ini.
Kata-kata tak mampu mengungkapnya, bahkan jiwa pun bergetar, lisan menjadi kaku, ungkapan terasa kurang, dan akal pun bingung. Hamba yang lemah ini bersimpuh di hadapan-Mu, ingin memuji-Mu dan mencurahkan segala isi hati ini pada-Mu meskipun Engkau telah mengetahuinya.
Para pemuja-Mu tak akan mampu sempurna memuji-Mu, sekalipun mereka berpanjang kata, sungguh yang ada pada-Mu jauh lebih agung.
Ya Tuhanku!
Kami mengetahui bahwa pujian kami kepada-Mu, pengagungan kami untuk-Mu, penghormatan kami pada keagungan-Mu, serta lantunan zikir kami kepada-Mu tidak lain adalah satu di antara nikmat dan karunia-Mu kepada kami. Engkaulah yang menunjuki kami untuk itu dan Engkaulah yang membimbing kami kepadanya.
Wahai Tuhan kami! Kami mengetahui bahwa kemuliaan dan kesempurnaan-Mu lebih tinggi dari semua pujian orang-orang yang memuji-Mu dan dari sanjungan orang-orang yang mengagungkan-Mu.
Sebab itu, terimalah - ya Allah- nikmat (zikir dan pujian) yang Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada pembaca tulisan ini, dan ampunilah kesalahan kami.
Kepada Allah aku hadiahkan pujian dan sanjunganku, serta ucapan yang diridai selama dunia masih ada.